Kamis, 19 Mei 2011

MR. EG MY CREATIVE BOSS

Terdengar suara motor menuju halaman rumah Mrs. NR, tampak seorang laki-laki berbadan tinggi mengendarai motor dengan jaket hitamnya. Ia langsung memakir motornya dan memberikan senyumanya kepada kami. Iya, Dia adalah Mr EG, mantan bos kami yang terkenal berani dan Pede.

 Kala itu, kami mengunjungi rumah Mr. EG. Kami sangat senang melihat mantan bos kami sehat dan gembira usai melepaskan jabatannya. Ia bercerita tentang aktivitasnya, kami tertegun mendengar ceritanya. Ia bercerita dengan hati terlihat dari pancaran sinar kedua bola matanya.

Mr.  EG saat ini subuk mengurusi ikan-ikannya di empang . Ia menikmati akitvitas barunya itu. Setiap pagi, Ia berangkat ke empang yang letaknnya kira-kira tak jauh dari rumahnya sekitar 5 km. Cita-cita membuat empang sudah menjadi keinginannya dari  dulu sebelum Ia melepaskan jabatannya. Ia bercerita kepada bawahannya akan mimpi-mimpinya itu.

Aku sangat senang mendengar ceritanya tentang aktivitas barunya itu, akhirnya Mr. EG telah berhasil mewujudkan cita-cita dan idenya. Ia memang sosok seorang bos yang kreatif, terlihat dari ide-idenya yang muncul saat Ia menjabat sebagai atasan kami. Ia berjuang untuk mengembangkan bagian tempat kami bekerja.

Sikapnya yang tegas dan disiplin itu membuat kami merasa segan dan terus memacu adrenalin kami untuk terus bekerja. Ia tak hanya sebagai sosok seorang atasan, tetapi Ia juga sebagai orang tua dan kakak kami. Ia selalu memberikan semangat, dorongan, saran, dan kritikan.  
**
Saya teringat sambil tersenyum saat Ia masih menjabat, kala itu, saya sering  dimarahin dan dikritik jika saya berbuat kesalahan. Akibatnya, saya sering grogi. Ia pengin saya bekerja dengan baik dan benar. Tetapi, itu merupakan cambuk bagi saya untuk terus meningkatkan kualitas diri. Kata-kata yang sering keluar dari mulutnya adalah ‘Kalian harus punya sikap dan kemampuan agar kalian dihargai.” Kata-kata yang sederhana itu memiliki makna yang luar biasa bagi kami.

Saya dan rekan-rekan sering diberikan kuliah 3 sks oleh Mr. EG sebagai obat dopping bagi kami.  Ia kepengin bawahannya untuk terus keratif dan berbuat yang baik. Ia  tak henti untuk terus memcoba sesuatu yang baru. Kadangkala, Ia memiliki rasa humor yang tinggi, membuat suasana ruangan menjadi seru dan kocak.

Sikapnya yang low profile, membuat  Ia tak malu untuk menjalin komunikasi dengan siapa saja. Malahan, setiap kali Ia bertemu dengan setiap orang, Ia tak jarang mengeluarkan bahan canda dan berhasil membuat mereka tertawa dan tersenyum.  Ia sering tersenyum jika Ia berhasil membuat orang lain tertawa.

***
Usai menyantap makanan siang, dengan perut kenyang,  Kami diajak Mr EG untuk meninjau empangnya. Kami menggunakan mobil menuju lokasi.  Jalan yang menanjak dengan pohon yang berbaris-baris menambah nikmatnya perjalanan kami.  Mobil yang ditumpangi kami memasuki jalan yang sempit, dengan sawah yang terbentang luas. Sungguh terasa kehadiran sentuhan alam pedesaan yang tak pernah ditemui di Kota Jakarta.

Mr. EG selalu memberikan senyuman ketika bertemu dengan warga sekitar. Tak jarang, Ia menegur dan berteriak memanggil seseorang yang ditemuinya. Akhirnya, mobil yang kami tumpangi berhenti di pojok jalan. Kami berjalan menyelusuri jalan setapak menuju empang sekitar 15 meter.

Pandangan saya tertuju pada hamparan sawah dan empang  yang dijadikan tempat ternak ikan disertai bunyi gemercik air. Kami berjalan menuju Saung  yang berada diatas empang. Angin saat itu sangat sepoi-sepoi membuat kita tidak merasakan udara panas. Mr. EG langsung memberikan makanan ikan, tiba-tiba kami dikejutkan dengan ikan-ikan kecil yang keluar dari dasar air.

Tak disadari, waktu telah sore, kami bergegas untuk kembali. Sungguh perjalanan yang menyenangkan dan memberikan inspirasi. Ide Mr. EG yang kreatif mengisi waktu luang  setelah Ia tak lagi bertugas seperti dulu kala.  



Tidak ada komentar:

Posting Komentar